Angsa Jenius

"Jika tidak sibuk dengan kebaikan, berarti kita tengah sibuk dalam keburukan, atau minimal kesia-siaan."

Muslimah Day Poltekkes Bandung, Acara Super Keren Untuk Wanita

Friday, October 11, 2013
Bismillah, ada kabar baik apa hari ini?
Pembelajar sejati tak pernah takut mencoba dan tak pernah lelah memetik hikmah.

Yay! Another challenge was just done quite well. Alhamdulillah. Adalah Musday, Muslimah Day yang diadain sama Politeknik Kesehatan Bandung. Muslimah Day, dari namanya aja udah kebayang apa isi acaranya, yegak? Semua hal yang wanita harus tahu. Mulai dari talkshow interaktif sama teh Sasa Esa Agustina & Febrianti Almeera Pewski, pemutaran film HKS Hanya Kerudung Sampah sampe bazaar yang menyediakan keperluan wanita muslimah.

In case you're wondering what kind of challenge I just passed, here I tell you. Being moderator. Ini pertama kali jadi moderator bukan di kandang sendiri. Dengan narasumber yang udah tersohor namanya pula. Wah! Tema yang dibawakan sama teh Sasa itu tentang gimana caranya jadi wanita sholehah yang meneladani penghulu-penghulu surga tapi tetep bisa menjawab tantangan jaman yang serba modern ini. Kalo Pepew, dengan usia dan pembawaannya yang muda dan enerjik, secuil materi dari bukunya Be A Great Muslimah berhasil menyihir peserta jadi hening, dan merinding (eh ini gw doang apa yang laen juga ya?)


Keren kan materi masing-masing? Mereka kompeten pula di bidangnya untuk ngejawabin pertanyaan-pertanyaan peserta. Sedikit share hasilnya.. ngg *memusatkan pikiran, bismillah semoga ngga ada yang salah*

Sholehah? Udah familiar banget pasti sama kata satu ini, tapi gw rasa ngga banyak dari kita yang meluangkan waktu buat merenungi apa itu sholehah dan apa kita ini udah sholehah atau belum. Intinya adalah, sholehah ini ketika kita bisa menggerakkan pikiran, hati dan fisik untuk menaati perintah Allah. Contoh sederhananya adalah dimulai dengan menutup aurat, hehe, pake kerudung, berjilbab. Adeeemmmm *kibas-kibas kerudung* tapi ngga cukup sampe situ aja, setelah fisik tertutup, usaha perbaikan diri itu harus selalu ada tiap harinya. Kurang lebih begitu.

Nah terus, yang namanya manusia hidup ini kan ada masanya. Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati. Makanya diibaratkan hidup itu kaya perjalanan ke rumah, di rumah itu kita bakal istirahat. Sebagai muslim, wajib banget kita percaya sama yang namanya akhirat dan kehidupan setelah mati, dan gw yakin semua pengen tinggal di surga dengan tenang adem dan bisa ongkang-ongkang kaki, ngga kesusahan. Dari milyaran, eh triliunan perempuan yang pernah hidup di bumi, ada tiga manusia yang udah dijamin bakal tinggal di surga. Siapa? Khadijah r.a. istri Rasulullah SAW yang pertama dan ngga pernah dimadu kyah~, Siti Asiyah istri Firaun dan Maryam bunda nabi Isa a.s. Dari Khadijah, kita bisa belajar kalo jadi wanita itu harus cerdas, punya strategi, sangat boleh untuk kaya biar bisa punya ladang amal yang banyak, dengan tetep menjaga kehormatan diri. Untuk sukses, ngga harus tuh ternyata kita cipika-cipiki sama rekan kerja, tuh Siti Khadijah ngga pernah cipika-cipiki sama rekan bisnisnya. Buat terkenal, ngga harus tuh pake rok mini dan dandan menor, itu Siti Khadijah juga ngga pernah pake rok mini dan dandan menor-menor ribet pula. Setelah nikah sama Rasulullah SAW yang umurnya 15 tahun lebih muda, Khadijah adalah sosok istri yang ruarrr biasah! Pas suaminya dicerca dan difitnah, dia selalu jadi orang pertama yang percaya dan menepis semua fitnah itu. Duh pokonya bener-bener luar biasaaaaa beliau iniiii <3 Trus ada Asiyah istri Firaun. Beda kisah sama Khadijah, Asiyah ini susah amaaat hidupnya rasanya. Jadi istrinya raja yang jahatnya tersohor kemana-mana, wew. Nah kemaren ini dari teh Sasa gw baru tahu kalo ternyata Asiyah menikah sama Firaun ini karena terpaksa. Ayah ibu Asiyah waktu itu mau dibunuh, trus akhirnya didapetlah kesepakatan kalo mereka berdua ngga akan dibunuh kalo Asiyah mau jadi istri Firaun, tapi Asiyah ngajuin syarat bahwa dia mau dinikahi Firaun tapi ngga mau disentuh sama Firaun, si raja yang dzalim ampun-ampunan itu. Yang ketiga, Maryam, ibunda nabi Isa a.s. yang dicerca juga sama masyarakat karena ngelahirin anak tanpa punya suami. Teh Sasa berkali-kali menekankan "bukan hamil di luar nikah ya. Ingat, bukan hamil di luar nikah." beda banget. Maryam mengandung manusia yang akan mengubah sejarah, yang lewatnya Allah tunjukkan tanda kebesaran. Gampang banget emang buat Allah buat menjadikan sesuatu itu ada, tuh buktinya Maryam hamil tanpa harus menikah, nabi pula yang lahir. Tapi yang lalu perlu kita renungkan adalah ngga semua jalan ke surga itu tampak indah kaya yang Khadijah alami, bisa jadi sulit dan terjal berbatu-batu kaya Asiyah. Seneng atau susah itu sebenernya sama-sama ujian. Seneng kalo bikin kita jadi sombong dan lupa sama Allah, itu bencana, ya kan? Tapi susah kalo kita sabar dan bikin makin deket sama Allah, nah itu baru barokah aih~
tolong lihat sofanya, aaaaa lucu banget siih warnanyaaa.. naksiirrr >.<
Poin terakhir talkshow sama teh Sasa adalah gimana kita sebagai wanita di jaman yang udah serba modern dan global ini bisa meneladani wanita-wanita penghulu surga itu. Never stop learning. Kalo sekarang udah pake kerudung, belajar lagi kaya apa menutup aurat yang sempurna itu. Kalo sekarang udah bisnis, belajar lagi kaya apa bisnis yang bener supaya berkah. Ah, banyak kok cara buat jadi lebih baik :D

Teh Sasa, checked! Pembicara kedua, yang masih sangat belia, naik ke panggung. Wuhuuuuw Febrianti Almeera Pepew! Inti poin yang dibawain kurang lebih ada di bukunya, Be A Great Muslimah. Tentang kisah hijrahnya, dan tentang teori Life Triangle. Iya, kisah hijrahnya Pepew, dari seorang anak gaul Bandung yang di usianya yang masih SMA udah jadi DJ di club dan penyiar radio, hampir tiap weekend ngga pernah absen dari nongkrong di cafe dan karaoke; bertransformasi.

Emang ya, titik balik setiap orang itu berbeda-beda. Kadang manusia perlu ditampar dengan ujian yang bertubi-tubi, hingga babak belur untuk bangun dan bangkit lagi. See? Ujian tak selalu berarti bencana. Sesuatu yang di mata manusia adalah bencana, bisa jadi adalah anugerah dari Pencipta semesta. 

Lalu tentang Life Triangle dimana ada tiga sudut untuk muslimah bisa menjadi seseorang yang great, hebat di dunia dan mulia di hadapan Allah. Focus to Allah, focus to me dan focus to others. Focus on Allah? Intinya adalah bagaimana kita bisa berbaik sangka sama Allah, karena setiap kejadian ngga luput dari ijinNya, dan itu berarti hanya yang terbaik yang terjadi. See? Kalau kita bisa focus to Allah, kita akan susah untuk susah karena kita sadar betul Allah punya rencana yang baik atas apapun yang terjadi. Dua poin selanjutnya...........umm....... gw agak lupa :~ ah daripada salah ngasih informasi, mending beli aja bukunya, baca sendiri. Maknyus!

Ada konsep keren dari Pepew soal ujian. Namanya teori bola basket, bisa nebak? Yep! the harder it's thrown, the higher it bounces. Makin berat ujian, makin akan tinggi kita terlempar ke atas. Bukankah setiap akan naik kelas manusia harus melewati satu tahap bernama ujian? Persis dengan konsep anak dan busur panah. Makin ia ditarik ke belakang, makin jauh ia akan melesat. Jangan takut jatuh, jangan takut mendapat tekanan berat, karena itu pertanda kita akan naik tingkat. Iyeeeeyy!! :party

Ah banyak banget hal baru yang gw dapet tempo hari, dan tentu saja, hal-hal lama yang udah gw tahu tapi sering terlupa. Agama selalu menyenangkan untuk dikaji lagi ya :i

Sesi talkshow selesai dan itu artinya tugas gw di panggung selesai, yay! But that Muslimah Day was just inspiring until overload. Ngga sampe segitu aja peserta dihujani ilmu, tapi juga ada pemutaran film HKS (Hanya Kerudung Sampah), film indie besutan bedasinema. Film ini jleb jleb jleb maksimal. Tentang persahabatan tiga manusia yang rindu untuk kembali pada fitrahnya, tentang persahabatan yang membutuhkan pemahaman, bukan pelabelan seperti yang tampak dari fisiknya. Mereka, tiga orang yang rindu pada keridhoan Penciptanya. Bayu, gay. Pinkan, nama asli Arifin, waria. Rio, mantan pecandu narkoba. Mereka satu kosan dan melewati hari-hari yang sulit, termasuk menghadapi judgement lingkungan yang menilai mereka semata dari yang tampak kasat mata. Orang lain ngga tahu usaha apa yang sudah mereka bertiga lakukan untuk keluar dari lingkaran setan gay-waria dan narkoba itu. Orang-orang ngga tahu serindu apa mereka bertiga untuk hidup sebagai laki-laki normal. Di dimensi waktu yang berbeda, beberapa tahun setelah cerita persabahatan tiga manusia yang merindu Tuhannya itu, ada wanita yang super kaku untuk urusan agama. Dia ngga mau mengajar ngaji orang-orang yang belum pake kerudung, dan memandang rendah banci yang ngamen-ngamen. Pada akhirnya, dia nemu diary Bayu karena dia tinggal di rumah yang sama dengan yang pernah ditinggali tiga serangkai itu. Paaassss sebelum ending, Bayu dan Arifin dateng ke rumah kontrakan itu sekedar untuk bernostalgia, dan merasa tertamparlah si wanita. Bahwa memang tak ada satu hal pun yang boleh menghalangi orang untuk mendapatkan hidayah. Tidak juga mereka yang merasa sudah lebih baik. HKS was just brilliantly brilliant! :tup 

Malu lah sama kerudung kalau kita menilai orang hanya dari fisiknya. Malu lah sama kerudung kalau kita menolak mengajari orang tentang sesuatu yang kita tahu hanya karena kita menilai orang itu belum sempurna prasyaratnya. Malu lah sama kerudung kalau kita merasa sudah lebih baik dari orang lain hanya karena kerudung kita lebih lebar. Ah jadi inget, tempo hari gw ngetweet:
Ketika kau merasa lebih baik dari orang lain, periksa hatimu. Ntah karena apa, tapi pasti ada yang salah.
Soooo touching!! Seneng pula pemain utama wanita, si akhwat jutek itu, adalah saudari di Peduli Jilbab Bandung yang bakal nikah tanggal 13 ini hua huaaa histeris! Yah, spoilernya terlalu lengkap ya? Bukan spoiler lagi kayanya itu sih, sinopsis. Phew!


Nah selain talkshow dan HKS yang keren, ada juga yang keren di Musday kemaren. Apalagi kalau bukan Besya ahihihi. Besya buka stand kemaren, dan alhamdulillah, mission accomplished! :mj



Anyway ternyata ikut acara keputrian macem Musday ini menyenangkan dan memotivasi dan menginspirasi lhoooo. Kenapa gw dulu selalu males dateng ke acara beginian ya :~











There's never too late to learn, doesn't it?
5 comments on "Muslimah Day Poltekkes Bandung, Acara Super Keren Untuk Wanita"
  1. Kapan ngadain acara seperti ini di Jakarta?
    pengin banget ikut...

    ReplyDelete
    Replies
    1. coba follow @pedulijilbab, biasanya kalo ada event keren selalu diupdate :D
      jakarta banyak juga kok acara seperti ini hihi

      Delete
  2. Always and always love your story...
    Okesip kita udah menemukan orang yg tepat utk jadi MC di acara peduli jilbab ke depan :D

    Keep learning & istiqomah dear
    *peluk n kecup dari depok :')

    ReplyDelete
    Replies
    1. aw that's sweet mba Amal thank youu..
      masih sangat butuh banyak ilmu dan inspirasi mba, in syaa Allah..

      and yes, anytime peduli jilbab need me, anytime, I will always be there in syaa Allah :)

      Delete
  3. klo gak salah ada 4 wanita yang dijamin masuk surga itu plus Aisyah putri Abu Bakar Ash-Shidiq..
    keren Mbak :)

    ReplyDelete

Terima kasih sudah membaca! Silakan tinggalkan komentar di bawah ini :)

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9